Optimisme dan Harapan: Akankah Punggawa Muda Timnas Mampu Mengubah Sejarah di Piala Asia 2023

- 20 Mei 2023, 18:00 WIB
Optimisme dan Harapan: Akankah Punggawa Muda Timnas Mampu Mengubah Sejarah di Piala Asia 2023
Optimisme dan Harapan: Akankah Punggawa Muda Timnas Mampu Mengubah Sejarah di Piala Asia 2023 /Foto: REUTERS/CHALINEE THIRASUPA /

Oke Jambi - Pesta meriah menyelimuti Tanah Air saat kontingen SEA Games 2023 diarak di Jakarta pada Jumat pagi yang lalu. Meskipun SEA Games Kamboja telah berakhir, cuplikan perjuangan atlet Indonesia terus dibagikan oleh warganet di media sosial. Pencapaian Indonesia tahun ini terasa istimewa, meskipun hanya berhasil finis di posisi ketiga di bawah Vietnam dan Thailand dalam daftar perolehan medali.

Tidak hanya itu, prestasi Indonesia kali ini terasa luar biasa karena penantian selama 32 tahun untuk medali emas sepak bola SEA Games akhirnya terwujud. Meskipun prestasi sepak bola nasional mungkin tidak secerah prestasi cabang olahraga lainnya, namun sepak bola tetap menjadi cabang yang paling populer di Indonesia dan mampu menyatukan siapa pun.

Berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan oleh lembaga survei IPSOS pada September 2022 di 33 negara, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penggemar sepak bola terbesar di dunia. Sebanyak 69 persen dari populasi responden Indonesia mengaku sebagai penggemar sepak bola, mengalahkan juara dunia, Argentina, yang hanya mencapai 51 persen. Bahkan Jepang, salah satu tim Asia yang sering tampil dalam turnamen besar, hanya memiliki persentase 14 persen.

Baca Juga: Timnas Indonesia Kalahkan Vietnam dengan 10 Pemain, Usai Arhan Pratama Dikartu Merah Wasit SEA GAMES 2023

Survei IPSOS tersebut hanyalah gambaran kecintaan masyarakat Indonesia terhadap sepak bola. Buktinya dapat dilihat dari antusiasme penonton dalam menyaksikan pertandingan sepak bola baik secara langsung di stadion maupun melalui televisi atau video streaming, tidak peduli sejauh mana prestasi timnas dan klub-klub Indonesia. Masyarakat Indonesia merupakan pendukung fanatik yang membuat klub-klub nasional memiliki basis penggemar puluhan juta, menjadi daya tarik bagi industri sepak bola.

Namun, profil ini belum sepenuhnya sejalan dengan pencapaian timnas dan klub di level tinggi. Dalam ajang SEA Games, Indonesia baru berhasil meraih medali emas sepak bola sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 1987 dan 1991. Tahun ini, prestasi tersebut bertambah menjadi tiga kali setelah Indonesia memenangkan pertandingan dramatis melawan Thailand dengan skor 5-2 dalam final SEA Games 2023 di Kamboja.

Emas SEA Games Pelecut Semangat Juara Untuk Kompetisi yang Lebih Tinggi

Di level kompetisi lainnya, prestasi menjadi juara masih terlalu sulit untuk dicapai, termasuk di Piala AFF, di mana Indonesia telah mencapai final sebanyak enam kali namun belum berhasil mengangkat trofi. Pada ajang Piala Asia, Indonesia telah terhenti empat kali di fase grup dari empat Piala Asia yang diikuti.

Namun, Indonesia pernah mencapai perempat final sepak bola putra Olimpiade Stockholm pada tahun 1956 dan meraih medali perunggu pada Asian Games 1958. Selain itu, Indonesia juga menjadi semifinalis pada Asian Games 1954 dan 1986.

Halaman:

Editor: Husnul Khotimah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x