DANA Dukung Perempuan lewat Program Pengembangan Usaha

21 Maret 2023, 11:52 WIB
Head of Marketing DANA Indonesia, Lim Wimawan Kusuma, menjelaskan perkembangan dan program terkini dari dompet digital DANA dalam kegiatan Dialog DANA bersama Media di Rumaputi Coffee and Eatery, Kota Jambi, Senin, 20 Maret 2023. /Oke Jambi/Hajrin Febrianto/

Oke Jambi – Perusahaan yang bergerak di bidang layanan keuangan digital atau dompet digital, DANA, mendorong kesetaraan gender melalui suatu program yang mengakomodir perkembangan usaha atau bisnis yang dijalankan oleh perempuan. Hal tersebut disampaikan DANA Indonesia saat melakukan dialog bersama media massa di Kota Jambi pada Senin, 20 Maret 2023.

Head of Marketing DANA Indonesia, Lim Wimawan Kusuma mengatakan, sejak awal DANA memang sudah fokus terhadap transaksi digital. Sebab itu, platform digital yang bediri pada akhir 2018 ini lebih dikenal masyakat dalam melakukan transaksi uang hanya dengan menggunakan smartphone.

“Dari awal itu (DANA, red) sudah menjadi platform yang terbuka dan siap terkoneksi dengan bisnis bisnis yang lain, biar lebih memudahkan,” katanya.

Lim juga mengatakan, DANA akan menjamin keamanan setiap transaksi yang dilakukan, uang konsumen akan dikembalikan seratus persen apabila terjadi kesalahan dalam transaksi. Namun jaminan ini tidak akan berlaku pada kesalahan transaksi yang disebabkan oleh kelalaian penggunanya.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Rumaputi coffe and eatery tersebut, Lim Wimawan Kusuma mempresentasekan penggunaan platform DANA di Jambi untuk bisnis didominasi oleh kategori misc store atau biasa disebut toko kelontong, yakni mencapai 32,53 persen dibanding kategori bisnis lainnya.

Infografik penggunaan platform DANA di Jambi yang ditampilkan saat dialog DANA bersama media di Rumaputi Coffe and Eatery, Kota Jambi, Senin, 20 Maret 2023.

Pada kesempatan yang sama pula Corporate Communications DANA Indonesia, Fransisca Widyasari, menyampaikan bahwa terdapat gap jumlah pengguna platform DANA antara laki-laki dan perempuan, laki-laki lebih dominan dibandingkan perempuan. Hal ini menjadi salah satu yang melatarbelakangi DANA untuk mendorong pemerataan dengan mendukung usaha yang dijalankan kaum perempuan.

“Pemberdayaan perempuan, khusunya UMKM (usaha mikro kecil dan menengah) yang dikelola oleh perempuan, itu kemarin launching suatu program bersama Ant Group, namanya SisBerdaya. Jadi SisBerdaya itu adalah program yang kita buat khusus untuk para UMKM yang dikelola perempuan untuk bisa dapat mentoring dari beberapa bisnis,” jelas Fransisca.

Menurutnya, kontribusi perempuan terhadap perekonomian di Indonesia mencapai 61 persen, namun ketimpangan terjadi pada kecakapan digital antara laki-laki dan perempuan, sehingga perlu pemerataan untuk mencapai titik kesetaraan gender.

“Kita sudah buka pendaftaran dan antusiasmenya luar biasa banget. Sampai sekarang itu udah lebih dari 300 di Indonesia UMKM perempuan yang mendaftar. Jadi, apa sih next step-nya? Nanti itu setelah mendaftar, UMKM Perempuan ini akan kita bina, terus nanti ada mentoring,” kata Fransisca.

Corporate Communications DANA Indonesia, Fransisca Widyasari, menjelaskan terkait program SisBerdaya saat dialog di Rumaputi Coffee and Eatery, Kota Jambi, Senin, 20 Maret 2023.

Setelah mendaftar program SisBerdaya, para UMKM perempuan akan melalui tahap penilaian, mentoring, dan final project. Dalam pemberdayaan perempuan di bidang bisnis, DANA Indonesia juga akan memberikan berbagai pelatihan yang dapat menopang perkembangan suatu usaha yang dijalankan oleh perempuan.

Program SisBerdaya

DANA Indonesia bersama Ant Group meluncurkan program SisBerdaya di Jakarta pada Selasa, 14 Maret 2023. Program diklaim sebagai sebuah inisiatif lokal yang didedikasikan untuk memberdayakan wirausahawan perempuan Indonesia, terutama bagi bisnis ultra mikro dan mikro.

Dalam siaran pers yang diterima Oke Jambi pada Rabu, 15 Maret 2023, DANA Indonesia menyampaikan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk membantu para wirausahawan perempuan dalam mengembangkan pengelolaan bisnis dan keterampilan digital, agar terus berdaya saing dalam ekonomi digital sekaligus mampu berinovasi dan mengembangkan bisnisnya.

SisBerdaya merupakan program mentoring dan kompetisi yang digelar selama tiga bulan dan terbuka bagi wirausahawan perempuan di seluruh Indonesia. Kegiatan ini berfokus pada pemberdayaan usaha khususnya UMKM dengan dua kategori peserta, yaitu kategori ultra mikro adalah bisnis dengan jumlah karyawan satu sampai lima orang dan mencatat pendapatan bulanan Rp1 juta hingga Rp10 juta, dan kategori mikro adalah bisnis dengan jumlah karyawan enam sampai dua puluh orang serta mencatatkan pendapatan bulanan Rp11 juta hingga Rp30 juta.

Pendaftaran dibuka mulai 14 Maret hingga 17 April 2023 melalui aplikasi DANA. Setelah proses pendaftaran ditutup dan selama tahap pertama penjurian, 180 pendaftar dari kedua kategori akan dipilih oleh panel juri. Peserta terpilih akan menerima hadiah uang tunai, dan memenuhi syarat untuk memasuki fase berikutnya yakni bimbingan dan pelatihan keterampilan selama satu bulan oleh para ahli dari DANA, Ant Group, mitra industri, hingga perwakilan pemerintah.

Pelatihan keterampilan holistik yang diselenggarakan selama fase bimbingan mencakup topik manajemen bisnis, pembayaran digital dan pemasaran, strategi penjualan global, dan lain sebagainya. Topik pelatihan ini dirancang untuk memberikan peserta pengalaman penuh yang penting untuk menjalankan bisnis sehari-hari serta manajemen operasional. Harapannya, dapat membantu perempuan dalam berinovasi secara digital. Sesi sesi ini akan dilakukan secara hybrid dengan pelatihan tatap muka yang diselenggarakan di wilayah Jabodetabek, Pekanbaru, dan Makassar untuk memudahkan partisipasi.

Di akhir fase ini, semua peserta harus menyerahkan rencana bisnis mereka untuk penilaian akhir. Kemudian, peserta lima besar akan berkumpul di Jakarta untuk kompetisi presentasi akhir yang diadakan pada Mei 2023 untuk memperebutkan hadiah akhir hingga Rp20 juta.***

Editor: Hajrin Febrianto

Tags

Terkini

Terpopuler