OKEJAMBI.COM - Anggota tim Eropa-Israel berjalan dengan pakaian luar angkasa selama misi pelatihan untuk planet Mars. Mereka mensimulasikan kehidupan di planet merah dengan di gurun Negev, Israel Selatan.
Enam astronot akan terputus dari dunia selama sebulan. Mereka hanya bisa meninggalkan habitatnya dengan pakaian luar angkasa seolah-olah mereka berada di Mars.
Baca Juga: Barcelona Korbankan Sergio Busquets Jika Franck Kessie Gabung Barcelona
Dari pintu pangkalan ekspedisi, beberapa langkah kecil sebuah penjelajah otonom sedang lewat. Beberapa lompatan raksasa adalah berupa deretan panel surya.
Landscape-nya berbatu, berbukit, diwarnai dengan warna merah. Itu menyerupai Mars dan dengan penjelasan yang bagus.
Di sini, di Kawah Ramon, di gurun Israel selatan, sebuah tim yang terdiri dari enam lima pria dan satu wanita, telah mulai mensimulasikan bagaimana rasanya hidup selama sekitar satu bulan di planet merah. Tidak ada simulasi kehidupan di Mars yang akan lengkap tanpa robot rover yang terpercaya.
Tim AMADEE-20 membuat rover ini bekerja keras di analog terestrial Mars mereka dengan mengumpulkan data saat mereka melakukan eksperimen di gurun Israel. Habitat AMADEE-20 mereka terselip di bawah singkapan berbatu.
Baca Juga: Moqtada Al - Sadr Memenangkan Pemungutan Suara Irak. Partai Syiah Berkuasa