"Ya itu memang permintaan saya, saya nggak mau besar-besar karena hanya untuk Miro dan itu memang kesepakatan kita berdua. Saya nggak minta yang besar, lima juta udah cukup untuk Miro," ungkap Okie Agustina.
Tentu saja, nominal nafkah anak sebesar Rp 5 juta per bulan ini mencuri perhatian banyak pihak. Keputusan Okie Agustina untuk tidak menuntut jumlah yang besar menjadi sorotan positif, menggambarkan kesadaran akan tanggung jawab sebagai orang tua dan kesepakatan bersama dalam merawat anak.
Sementara itu, mengenai hak asuh anak, Gunawan Dwi Cahyo menyatakan bahwa ia sudah menyerahkan sepenuhnya kepada Okie Agustina. Meskipun begitu, ia tetap berkomitmen untuk bertanggung jawab atas segala hal yang berkaitan dengan anak mereka.
"Hak asuh ikut sama Okie dan nantinya seperti apa tetap saya bertanggung jawab tentang anak," kata Gunawan Dwi Cahyo.
Alasan dari Gunawan Dwi Cahyo terkait hak asuh anak ini juga berkaitan dengan keadaan saat ini.
Pasalnya, setelah dilepas oleh klub sepak bola Persik Kediri, belum jelas di mana Gunawan akan menetap, apalagi dengan pertimbangan bahwa sang anak, Miro, masih berusia 9 tahun dan telah bersekolah di Bogor.