Network
Oke Jambi - Meta Platform Inc (META.O) mengatakan bahwa pihaknya merilis model bahasa besar baru atau perangkat lunak inti dari sistem kecerdasan buatan, hal ini akan memanaskan perlombaan penciptaan AI. Dimana saat ini perusahaan teknologi besar bergegas mengintegrasikan teknologi AI nya kedalam produk mereka dan membuat ivestor terkesan.
Pertarungan publik untuk mendominasi ruang teknologi AI dimulai akhir tahun lalu dengan peluncuran ChatGPT OpenAI yang didukung Microsoft dan mendorong kelas berat teknologi dari Alphabet Inc (GOOGL.O) sampai Baidu Inc Tiongkok (9888.HK), yang merupakan teknologi AI dari perusahaan mereka sendiri.
LLaMA Meta, merupakan kepanjangan dari Large Language Model Meta AI, yang akan tersedia di bawah lisensi non-komersial untuk peneliti dan entitas yang dapat digunakaan oleh pemerintah, masyarakat sipil, dan akademisi.
Baca Juga: Luar Biasa! Jepang Pamer Internet Dengan Kecepatan 2 Juta Mbps
Baca Juga: Masih Ingat Yahoo?, Perusahaan Ini Bakal Berhentikan Lebih 20 Persen Karyawannya
Model bahasa besar sangat mempengaruhi teks dalam jumlah besar untuk meringkas informasi dan menghasilkan konten. Teknologi OpenAI dapat menjawab pertanyaan, misalnya, dengan kalimat yang dapat dibaca seolah-olah ditulis oleh manusia.Teknologi OpenAi tersebut, yang menurut Meta membutuhkan daya komputasi yang "jauh lebih sedikit" daripada penawaran sebelumnya, Teknologi OpenAI tersebut tersedia dalam 20 bahasa dengan fokus pada bahasa dengan huruf Latin dan Sirilik.
"Pengumuman Meta hari ini tampaknya merupakan langkah dalam menguji kemampuan AI generatif mereka sehingga mereka dapat mengimplementasikannya ke dalam produk mereka di masa mendatang," kata Gil Luria, analis perangkat lunak senior di DA Davidson.
"AI generatif adalah aplikasi AI baru yang kurang berpengalaman dengan Meta, tetapi jelas penting untuk masa depan bisnis mereka." AI telah muncul sebagai titik terang untuk investasi di industri teknologi, yang pertumbuhannya yang melambat telah mendorong PHK yang meluas dan pengurangan taruhan eksperimental.
Meta mengatakan LLaMA dapat mengungguli pesaing yang memeriksa lebih banyak parameter, atau variabel yang diperhitungkan oleh algoritme. Secara khusus, dikatakan bahwa versi LLaMA dengan 13 miliar parameter dapat mengungguli GPT-3, pendahulu terbaru dari model tempat pembuatan ChatGPT. Ini menggambarkan model LLaMA 65 miliar parameternya sebagai "kompetitif" dengan Chinchilla70B dan PaLM-540B Google, yang bahkan lebih besar dari model yang digunakan Google untuk memamerkan penelusuran bertenaga Bard chat-nya.
