Gak Perlu Takut! Ini 7 Tips dan Trik Merawat Kucing Pasca Sterilisasi

8 Desember 2022, 19:29 WIB
Ilustrasi kucing sedang ditangani dokter hewan dan dipakaikan collar. /freepik.com

OKEJAMBI.COM- Salah satu ketakutan pemilik kucing ketika akan mensteril kucingnya adalah takut tidak bisa merawat kucingnya setelah operasi.

Terkait hal ini, beberapa klinik ada yang menyediakan jasa rawat inap hingga sembuh, dan ada pula yang langsung dibawa pulang setelah dioperasi.

Namun, meskipun demikian, kamu tidak perlu khawatir, karena OkeJambi akan membagikan beberapa tips dan trik merawat kucing pascasteril yang dilansir dari berbagai sumber.

1. Sediakan Collar

Collar adalah sebuah alat berbentuk corong yang dipasangkan di leher kucing. Collar ini penting digunakan untuk kucing setelah steril ataupun sedang sakit lainnya.

Tujuannya adalah agar kucing tidak menjilat luka setelah operasi dan menggigit jahitannya.

Baca Juga:  Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Adopsi 'Anak Bulu'

Pemakaian collar dianjurkan untuk kucing betina dipasang dari setelah kucing benar-benar sadar dari biusnya hingga lima atau tujuh hari setelah operasi.

Biasanya di hari ketiga luka jahitannya sudah kering. Namun, pada beberapa kasus, ada kucing yang tidak dipasangkan collar menggigit jahitannya pada hari keempat hingga perutnya kembali terbuka.

Sedangkan pada kucing jantan, operasi akan lebih sederhana dan lebih cepat sembuh. Ada beberapa pemilik yang memasangkan collar ke kucing jantannya, ada pula yang tidak, hal ini tergantung kondisi kucing jantan masing-masing.

2. Tempatkan Kucing di Kandang

Tujuan kucing diletakkan di dalam kandang adalah agar kucing tidak banyak bergerak atau melompat yang bisa menyebabkan luka operasinya terbuka atau lama sembuhnya.

Penggunaan kandang ini juga memudahkan kamu untuk memantau kucingmu.

3. Makanan Basah

Biasanya setelah operasi, ketika siuman dari bius, kucing masih akan sempoyongan dan ada juga yang muntah. Kucing biasanya akan mulai merasa lapar dan mencari-cari makanan karena sebelum operasi dia biasanya dipuasakan.

Tujuan diberikan makanan basah agar nafsu makan kucing meningkat. Namun, jika kucing tidak mau makan setelah sadar, kamu bisa konsultasikan segera dengan dokter hewan yang mengoperasinya.

Baca Juga: Cegah Populasi Berlebih pada Kucing dengan Sterilisasi, Berikut Penjelasannya

4. Betadine atau Obat Luka

Betadine atau obat luka ini berfungsi untuk mempercepat keringnya jahitan setelah operasi. Biasanya hewan punya obat luka tersendiri yang aman jika terjilat oleh kucing, kamu bisa tanyakan ke dokter hewanmu terkait obat luka ini.

5. Obat Minum dan Vitamin

Setelah steril, biasanya dokter hewan akan meresepkan obat untuk kucing selama lima hari. Kamu harus disiplin memberikan obat ini agar kucingmu segera pulih.

Banyak kucing yang susah diminumkan obat. Kamu bisa mencampurkan obat ke makanan basah atau ke snack favorit kucingmu agar tidak terjadi drama cakar-cakaran atau gigit-gigitan ketika diberikan obat.

Biasanya dalam racikan obat, dokter hewan sudah menambahkan vitamin. Namun, tidak ada salahnya juga jika kamu ingin memberikan vitamin tambahan untuk mempercepat proses penyembuhannya.

Lebih lanjut kamu bisa berkonsultasi dengan dokter hewanmu atau bisa mencari tahu melalui internet. Kamu juga bisa berkonsultasi dengan pencinta kucing lain yang sudah berpengalaman mensteril kucingnya.

6. Jangan Dimandikan

Setelah steril kucing biasanya kotor, entah karena muntahannya, atau karena tidur di litter box. Walaupun kotor, kamu jangan mandikan dulu.

Tunggu kondisi kucingmu benar-benar pulih kira-kira dua atau tiga minggu setelah operasi steril.

7. Berikan Kasih Sayang

Elus-eluslah kucingmu, limpahkanlah kasih sayang, karena dia baru saja berjuang melewati satu operasi besar. Kasih sayang yang kamu berikan akan membuatnya lebih nyaman dan tenang.

Itulah tujuh tips dan trik merawat kucing pascasteril. Satu hal lagi yang tak kalah pentingnya adalah mental kamu sebagai pemilik kucing harus kuat agar kamu bisa merawat kucingmu hingga pulih.

Editor: Armalina

Tags

Terkini

Terpopuler