Pemerintah Afghanistan Mengatakan 77.000 Keluarga Terlantar Akibat Perang

- 11 Agustus 2021, 16:00 WIB
Pemerintah Afghanistan Mengatakan 77.000 Keluarga Terlantar Akibat Perang
Pemerintah Afghanistan Mengatakan 77.000 Keluarga Terlantar Akibat Perang /YouTube.com/Aljazeera

OKEJAMBI.COM – Mengulik perang yang terjadi di Timur Tengah memang masih belum menginjak titik perdamaian. Ketika peperangan dilakukan oleh sekelompok orang – orang bersenjata namun menuai korban jiwa dari banyak kalangan.

Nyawa yang berjatuhan bukan hanya dari kalangan bersenjata sendiri, namun para wanita serta anak – anak juga menjadi korban perang yang tidak bersalah. Peperangan Timur Tengah bukan hanya menuai korban jiwa tapi juga memunculkan peningkatan keluarga terlantar yang semakin banyak.

Baca Juga: Mampu Menghilangkan Rasa Benci Seseorang! Ini Kandungan Surat Al-Fatihah yang sering Diremehkan

Dilansir dari berita Aljazeera Afghanistan, pemberontakan Taliban yang telah berlangsung selama puluhan tahun masih belum mencapai titik perdamaian. Hingga kini korban yang berjatuhan semakin banyak dan kehancuran terjadi diberbagai tempat.

Sebanyak 77.000 keluarga tidak memiliki tempat tinggal yang layak dan masih terlantar menyelamatkan diri. Meski mereka mendapatkan iming – iming pemerintah tas bantuan perlindungan namun sampai saat ini masih belum direalisasikan.

Puluhan rumah dan tempat umum hancur setiap harinya akibat pemberntakan Taliban. Hal ini membuat tekanan social bagi seluruh masyarakat yang menjadi korban.

Baca Juga: UPDATE Harga Sembako di Pasar Talang Banjar Selasa 10 Agustus 2021, Minyak Sayur dan Kacang Tanah Naik

Menteri Afghanistan bertindak akan segera salurkan bantuan untuk para korban yang terlantar berupa makanan dan kebutuhan hidup lainnya.

“Kami menghubungi bantuan komunitas dan lembaga internasional sesegera mungkin untuk menyediakan bahan pangan dan non-pangan bagi para penduduk Afghanistan yang kehilangan tempat tinggal mereka,” kata Ghulam Bahauddin Jailani, Menteri Penanggulangan Bencana Afghanistan (11 Agustus 2021).

Sementara pasukan Amerika akan segera bertindak di bawah perjanjian pasukan Taliban untuk melakukan penarikan kembali pasukan Amerika dari tanah Afghanistan. Sementara pasukan Taliban menyetujuinya dengan tidak melakukan serangan kembali.

Halaman:

Editor: Dewi Pratiwi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x