Network
Oke Jambi - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan segera menghentikan ekspor tembaga mentah. menyusul per Juni nanti kebijakan serupa menghentikan ekspor berlaku untuk nikel disusul bauksit.
Presiden Jokowi menyampaikan akan penghentian ekspor tembaga mentah pada saat memberikan sambutan di acara Mandiri Investment Forum 2023, di Ballroom Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (01/02).
“Ini nikel sudah setop. Saya sudah sampaikan, bauksit setop bulan Juni. Nanti sebentar lagi, mau saya umumkan lagi tembaga setop, tahun ini,” kata Presiden.
Baca Juga: Keren!, Moge 500cc ini Mirip Superbike 80an, Bergaya Neo Retro ZFR 500R Jadul Tapi Modern
Baca Juga: Wow, Eropa Juga Punya Motor Bebek, Mirip Jupiter MX dan Supra, Bakal Pesaing Yamaha dan Honda
Menurut Jokowi keputusan menghentikan ekspor tembaga mentah atas dasar progres pembangunan smelter di Gresik, Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat (NTB) yang telah mencapai lebih dari 50 persen.
“Smelternya Freeport dan smelter di NTB sudah lebih dari 50 persen. Freeport itu sudah 51 persen. Jadi, berani kita setop,” ujarnya.
Jokowi kembali ingatkan terkait pemegang saham PT Freeport saat ini diduduki saham mayoritas milik Indonesia.
“Supaya ingat, Freeport itu sudah mayoritas milik kita. Jadi, jangan terbayang-bayang lagi Freeport itu masih miliknya Amerika [Serikat], sudah mayoritas kita miliki,” tegasnya
