Dengan Ikigai, masyarakat Jepang menemukan kesenangannya dalam menjalani hidup.
Baca juga: Filosofi Logo Hari Santri Nasional 2022 dengan Tema Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan
Kunci utama menjalankan Ikigai adalah mengetahui tujuan hidup dan tetap produktif mengisi hari-hari. Itulah sebabnya di Jepang, usia senja masih bekerja.
Bagi masyarakat Jepang kebanyakan, bekerja tidak hanya sekadar untuk mencari uang, namun juga karena mereka mencintai pekerjaan mereka.
Seperti kisah Ono dalam buku The Book of Ikigai. Ono menemukan Ikigai-nya ketika ia menyuguhkan tuna terlezat untuk pelanggannya. Ono pun bercita-cita ingin mati selagi membuat sushi.
Resep bahagia ala Jepang bernama Ikigai ini digadang-gadang mampu mengatasi masalah kehidupan manusia yang dewasa ini serba cepat, rumit, dan kadang tak tentu ke mana arahnya. Tak sedikit yang menyerah akan hidupnya dan memilih untuk mengakhirinya.
Ayo temukan Ikigai-mu!