Oke Jambi - Meningkatnya Erupsi Gunung Kerinci berdampak pada aktivitas dan kesehatan warga kecamatan Sangir, Solok Selatan, Sumatera Barat.
Abu vulkanis terlihat di area pertanian dan perumahan warga letter w dan kubang jaya.
"Memang terlihat abu vulkanis di area pertanian dan perumahan warga daerah itu," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan Novi Hendrix di Padang Aro, Kamis, dikutip dari Antara.
Baca Juga: Erupsi Gunung Kerinci Meningkat, Tinggi Abu Vulkanik Mencapai 1.200 Meter
Selain abu vulkanis, bau belerang juga mulai dirasakan masyarakat dalam dua hari terakhir, masyarakat merasakan gatal pada saluran pernapasan.
"Kata warga bau belerang menyengat pada pagi hari," katanya.
BPBD Solok Selatan segera mendistribusikan masker kepada warga guna mencegah gangguan kesehatan lebih lanjut.
Baca Juga: Gunung Kerinci Kembali Erupsi, Ketinggian Abu Tertinggi Capai 900 Meter
"Nanti masker kami serahkan ke kepala jorong dan mereka yang akan membagikan ke warganya," ujarnya.