Network
Oke Jambi - Jika sebelumnya Menteri Erick Thohir resmi maju sebagai calon Ketua Umum PSSI, kali ini kembali Menteri dari Kabinet Indonesia Maju yaitu Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali resmi mendaftarkan dirinya ke PSSI.
Berbeda dengan Erick Thohir yang mencalonkan sebagain Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali memilih mencalonkan dirinya sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.
"Menpora datang diwakili stafnya ke PSSI sekitar pukul 12.00 WIB hari (16/1) ini. Sampaikan kesediaan mencalonkan diri sebagai Wakil Ketua Umum PSSI," Kata Ketua Komite Pemilihan (KP) PSSI Amir Burhanudin di GBK Arena, Jakarta, Senin (16/1) malam.
Baca Juga: Poprpov XXIII Jambi, Berikut Daftar 39 Cabor yang akan Dipertandingkan
Baca Juga: Motor Listrik Buatan Anak Bangsa Ini Bisa Jadi Pilihan, Bergaya Cafe Racer Bikin Ganteng, Cek Spesifikasinya
Zainudin Amali akan bersaing dengan 16 nama yang telah mendaftarkan dirinya sebagai Wakil Ketua Umum PSSI yang baru.
Nama - nama seperti Ahmad Riyadh, Andre Rosadie, Iwan Budianto, Arul Ananda, Ratu Tisha dan Yunus Nusi bakal bersaing dengan Zainudin Amali memperebutkan posisi Wakil Ketua Umum PSSI.
Amir Burhanudin sebelumnya menjelaskan terdapat lima bakal calon Ketua Umum PSSI yaitu Erick Thohir, AA La NYalla Mattalitti, Arif Putra Wicaksono, Doni Setiabudi dan Fary Djemy Francis.
Diakhir Amir juga menjelaskan, seandainya Erick Thohir dan Zainudin Amali terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua Umum PSSI, mereka tidak perlu meninggalkan jabatan Menterinya, karena statua PSSI tidak melarang rangkap jabatan diluar organisasi.
Erick Thohir Dapat Izin Presiden Jokowi
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan Menteri BUMN Erick Thohir telah mendapatkan izin dari Presiden Jokowidodo untuk majju sebagai Ketua Umum PSSI.
"Pasti sudah minta izin, nggak mungkin Pak Erick maju tanpa izin Presiden. Ya (Presiden) mengizinkan pak Erick Thohir maju sebagai calon, ungkapnya.
Pramono menegaskan majunya Erick Thohir sebagai calon Ketua Umum PSSI, Presiden Jokowi tidak akan melakukan intervensi terhadap pemilihan dan menyerahkan sepenuhnya proses dan mekanisme pemilihan kepada PSSI.
