Ajaib ! Anak Hiperaktif Berkembang Optimal: Ini Tips Mendidik Anak Hiperaktif

2 Juni 2023, 18:00 WIB
Ajaib ! Anak Hiperaktif Berkembang Optimal: Ini Tips Mendidik Anak Hiperaktif /Foto: Pixabay/StartupStockPhotos/

Oke Jambi - Merawat dan mendampingi anak hiperaktif memang tidak mudah. Dibutuhkan kesabaran dan tenaga ekstra untuk menghadapi tingkah laku mereka yang seringkali penuh energi. Namun, dengan pemahaman dan pendekatan yang tepat, kita dapat membantu anak hiperaktif tumbuh dan berkembang secara optimal.

Pada masa prasekolah, anak-anak umumnya aktif dan energik. Namun, anak hiperaktif memiliki ciri khas "tidak bisa diam" dan "tak kenal lelah". Bagi orang tua, tugas membesarkan dan merawat anak hiperaktif bisa sangat melelahkan secara fisik dan mental. Namun, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi perilaku anak hiperaktif dan membantu mereka menenangkan diri.

Mungkin kita sering menganggap bahwa hiperaktif adalah sesuatu yang buruk bagi anak. Namun, sebaiknya kita berpikir ulang. Anak hiperaktif sebenarnya hanya membutuhkan lebih banyak perhatian dari orang tua dan orang-orang di sekitarnya. Kita harus lebih sabar dan mencari cara untuk membantu mereka menyalurkan energi yang berlebih. Hal ini melibatkan tubuh dan pikiran mereka.

Perilaku anak hiperaktif atau anak dengan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yaitu kurang memperhatikan (inatensi) dan hiperaktif-impulsif. Anak dengan kategori inatensi cenderung memiliki gejala seperti mudah teralihkan, ceroboh, mudah lupa, sulit mengikuti instruksi, sulit mengatur tugas, dan kesulitan dalam menyelesaikan aktivitas yang membutuhkan waktu lama.

Baca Juga: Mengapa Hormon Testosteron Vital Bagi Kesehatan Pria? Temukan Jawabannya

Sementara anak dengan kategori hiperaktif-impulsif cenderung tidak bisa duduk diam, gelisah, sulit berkonsentrasi, suka menggerakkan tubuh secara berlebihan, banyak berbicara, tidak bisa menunggu giliran, sering bertindak tanpa berpikir, dan tidak memiliki rasa takut.

Anak dengan ADHD dapat dominan dalam salah satu kategori tersebut atau bahkan kombinasi keduanya. Gejala-gejala ini dapat menyebabkan masalah yang signifikan dalam kehidupan anak, seperti rendahnya prestasi di sekolah, buruknya interaksi sosial, dan rendahnya tingkat disiplin.

Baca Juga: Studi Membuktikan: Penurunan Berat Badan Secara Instan Tidak Baik ?

Tips Mendidik Anak Hiperaktif

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam mendidik anak hiperaktif:

1. Jauhkan dari gangguan

Hal-hal kecil yang mungkin tidak disadari dapat mengalihkan perhatian anak hiperaktif. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan suasana yang nyaman di sekitarnya. Saat anak sedang mengerjakan PR atau belajar untuk ujian, hindari memaksa mereka untuk duduk tenang. Namun, mengurangi gangguan di sekitar mereka dapat membantu mereka lebih fokus. Misalnya, tempatkan anak jauh dari area pintu, jendela, dan sumber kebisingan.

2. Bicara dengan anak

Perhatian orang tua sangatlah penting dalam menangani anak hiperaktif. Dengarkan apa yang mereka sampaikan dengan penuh perhatian. Pelajari minat mereka dan cari tahu kekhawatiran yang sedang mereka rasakan. Minta mereka untuk membuat daftar tugas dan berbicaralah secara sederhana agar mereka dapat memahami instruksi yang diberikan.

3. Menciptakan waktu tidur yang teratur

ADHD dapat menyebabkan masalah tidur yang dapat memperburuk gejala. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan jadwal tidur yang teratur dengan waktu tidur dan bangun yang sama setiap harinya. Hindari aktivitas seperti bermain komputer, video game, atau menonton TV sebelum tidur, karena hal tersebut dapat mengganggu waktu istirahat anak.

4. Membuat peraturan yang jelas dan konsisten

Anak hiperaktif membutuhkan peraturan yang jelas dan konsisten. Terapkan disiplin yang positif dan sederhana di rumah. Gunakan sistem pujian dan hukuman untuk mendorong perilaku yang baik dan memberikan konsekuensi yang jelas ketika anak melanggar aturan.

5. Buat anak merasa tenang

Meskipun sulit, penting untuk membuat anak hiperaktif merasa tenang. Batasi waktu mereka menggunakan layar seperti komputer atau televisi. Ajak mereka berjalan-jalan ke luar ruangan hijau. Penting juga bagi orang tua untuk tetap tenang agar bisa membantu menenangkan anak hiperaktif. Tarik nafas dalam, mantapkan niat untuk menenangkan anak, dan bantu mereka mengalihkan energi dengan cara yang positif.

6. Menghabiskan waktu bersama anak

Luangkan waktu setiap hari untuk berbincang dan beraktivitas bersama anak. Berikan mereka perhatian penuh dan pujilah perilaku positif yang mereka tunjukkan. Lakukan juga aktivitas fisik bersama, seperti berjalan keliling komplek atau berolahraga ringan. Namun, pastikan aktivitas tersebut tidak terlalu berat dekat dengan waktu tidur.

Mengasuh anak hiperaktif memang penuh tantangan, tetapi dengan kesabaran, cinta, dan pemahaman, kita dapat membantu mereka menghadapi dan mengontrol energi yang berlebihan. Setiap anak memiliki potensi yang luar biasa, termasuk anak hiperaktif. Penting bagi orang tua untuk tetap positif, memberikan dukungan, dan mencari cara yang tepat untuk membantu mereka tumbuh dan berkembang secara optimal.

Editor: Husnul Khotimah

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler