Mengenali Tanda-tanda Kelelahan Mental: Apakah Anda Mengalami Burnout?

- 4 Juni 2023, 09:15 WIB
Mengenali Tanda-tanda Kelelahan Mental: Apakah Anda Mengalami Burnout?
Mengenali Tanda-tanda Kelelahan Mental: Apakah Anda Mengalami Burnout? /Pixabay Anemone123/

Oke Jambi - Apakah Anda merasa sebagian besar waktu dihabiskan dengan berbaring di tempat tidur, tidak melakukan apa-apa, dan tidak memiliki semangat untuk melakukan banyak hal? Mungkin Anda termasuk orang yang mudah lelah dan merasa tidak ingin melakukan apa-apa.

Terkadang kita cenderung menganggap perilaku ini sebagai tanda kemalasan. Namun, sebenarnya ada istilah lain yang menggambarkan kondisi tersebut, yaitu burnout atau kelelahan mental.

Burnout adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi stres berat yang dipicu oleh pekerjaan. Kelelahan mental seperti ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut dan perlu ditangani dengan tepat, karena dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental seseorang.

Baca Juga: Fakta Si Kaya dan Si Miskin: Ternyata Pola Pikirnya Sangat Berbeda

Terkadang, ada banyak kesamaan antara tanda-tanda kemalasan dan burnout, sehingga sulit membedakan keduanya. Berikut ini adalah enam tanda bahwa Anda mungkin mengalami kelelahan mental atau burnout, bukan kemalasan.

1. Anda Merasa Terputus dari Segalanya

Apakah yang Anda lakukan setiap hari terasa seperti dijalankan dengan autopilot? Apakah Anda merasa ada keengganan dalam diri sendiri untuk melakukan aktivitas? Jika Anda mengalami kelelahan mental atau burnout, salah satu tanda yang mungkin Anda alami adalah depersonalisasi. Anda mungkin merasakan perasaan mati rasa atau kekosongan emosional yang aneh, seolah-olah Anda melihat hidup di luar diri Anda sendiri. Anda mungkin tidak merasa seperti diri sendiri lagi, dan terus-menerus berjuang dengan perasaan ketidakberdayaan dan ketidakmampuan yang luar biasa untuk mengambil kembali kendali atas hidup Anda.

2. Anda Dulunya Termotivasi

Perbedaan yang jelas antara seseorang yang mengalami kelelahan mental atau burnout dan seseorang yang malas adalah bahwa orang yang mengalami burnout dulunya memiliki motivasi dan pencapaian yang tinggi. Mereka seringkali unggul dalam bidang-bidang tertentu dan memiliki semangat yang besar. Namun, sekarang mereka merasa lelah, apatis, dan tidak termotivasi. Jika Anda dulunya memiliki motivasi yang tinggi dan sering meraih prestasi, namun sekarang merasa kelelahan dan tidak termotivasi, kemungkinan besar Anda mengalami kelelahan mental atau burnout, bukan sekadar kemalasan seperti yang banyak orang pikirkan.

3. Anda Dulunya Bersemangat

Perbedaan lain yang jelas antara seseorang yang mengalami kelelahan mental atau burnout dan seseorang yang malas adalah bahwa orang yang mengalami burnout dulunya memiliki hal-hal yang mereka sukai. Namun, sekarang mereka tidak lagi merasakan kegembiraan dalam hal-hal tersebut. Mereka mungkin bahkan membenci hal-hal yang dulu mereka sukai, karena merasa sudah bekerja terlalu keras dan merasa terjepit oleh apa yang mereka lakukan.

4. Perubahan Fisik dan Emosional

Kelelahan mental dapat menyebabkan perubahan fisik dan emosional yang signifikan. Anda mungkin mengalami gejala seperti kelelahan kronis, kesulitan tidur, gangguan pencernaan, penurunan nafsu makan, peningkatan ketegangan otot, dan sakit kepala yang sering. Selain itu, perubahan emosional seperti mudah tersinggung, mudah marah, mudah menangis, dan perasaan cemas yang berlebihan juga bisa menjadi tanda kelelahan mental. Jika Anda mengalami perubahan fisik dan emosional yang mencolok dan berkepanjangan, itu bisa menunjukkan bahwa Anda sedang mengalami burnout.

5. Kehilangan Produktivitas dan Kualitas Kerja

Salah satu ciri khas dari kelelahan mental atau burnout adalah penurunan produktivitas dan kualitas kerja yang signifikan. Anda mungkin merasa sulit untuk berkonsentrasi, membuat keputusan, dan menyelesaikan tugas dengan baik seperti yang Anda lakukan sebelumnya. Bahkan pekerjaan yang sebelumnya Anda lakukan dengan cermat dan teliti mungkin menjadi kurang baik atau tidak teratur. Kelelahan mental dapat mengganggu kemampuan kognitif Anda dan mengurangi kinerja Anda secara keseluruhan.

6. Kesehatan Fisik yang Menurun

Kelelahan mental tidak hanya mempengaruhi kesehatan mental Anda, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik Anda. Jika Anda mengalami kelelahan mental atau burnout, Anda mungkin lebih rentan terhadap infeksi, sering sakit, atau mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, gangguan tidur dan pola makan yang buruk juga dapat mempengaruhi kesehatan fisik Anda secara keseluruhan.

Penting untuk diingat bahwa kelelahan mental atau burnout adalah kondisi yang serius dan tidak boleh diabaikan. Jika Anda mengalami tanda-tanda ini, penting untuk mencari dukungan dan perawatan yang sesuai. Bicaralah dengan profesional kesehatan mental atau konsultan yang dapat membantu Anda mengelola stres, mengembalikan keseimbangan, dan mengatasi kelelahan mental.

Selain itu, penting juga untuk mengambil langkah-langkah untuk menjaga keseimbangan hidup Anda, seperti merawat diri sendiri, beristirahat yang cukup, berolahraga secara teratur, dan melibatkan diri dalam aktivitas yang Anda nikmati. Prioritaskan kesehatan dan kebahagiaan Anda, dan jangan ragu untuk meminta bantuan ketika diperlukan.

Editor: Husnul Khotimah

Sumber: YouTube Abdi Suardin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x