Network
OKEJAMBI.COM – Toleransi antar pemeluk agama yang berbeda sangat diperlukan demi terwujudnya perdamaian dunia. Bahkan sangat banyak momen yang mengharukan di tengah-tengah mereka yang tidak seagama.
Seperti peristiwa yang dialami oleh penduduk Britania Raya, seorang wanita beragama Katolik memiliki toleransi yang tinggi. Dia meyakini kebenaran dalam Islam meskipun sangat bertentangan dengan agamanya.
Baca Juga: Mengundurkan Diri dari Pemilu, Yoshihide Suga: Saya Ingin Fokus Penanganan Covid-19
“Saya percaya bahwa Yesus adalah seorang nabi. Saya yakin dan saya percaya. Itu sedikit bertentangan dengan agama saya. Tapi itu semua jauh lebih logis daripada apa yang dilakukan orang Katolik,” ujarnya (6 September 2021).
Seseorang menanyakan padanya tentang Muhammad dan dia menjawab dengan penuh derai air mata. Bahkan dia tidak berhenti menangis terhadap nama Muhammad yang didengarnya.
“Anda menyebutkan Yesus saya tidak menangis tetapi saya tidak bisa menyebutkannya. Begitulah cara saya peduli. Saya tidak pernah melakukan kesalahan dalam hidup saya dan saya terus lakukan kebaikan,” tuturnya.
Wanita itu juga menambahkan beberapa pengalamannya perihal agama Islam. Bahkan dia sangat percaya dengan agama yang dibawa oleh Muhammad SAW.
“Itu seperti menampar pikran saya. Dan itu terjadi sepanjang waktu. Dia sosok yang sangat religius. Apa yang dia lakukan untuk orang-orang ini bagi umat Katolik, menurutnya jelas tidak ada apa-apanya. Mereka hidup dalam sangat kaya dan jutaan pound. Ketika saya bertambah tua saya mulai menyadari bahwa Islam bagi saya akan lebih seperti yang lain. Itu lebih baik daripada agama lain. Saya tidak berpikir apa-apa untuk orang Yahudi sama sekali atau agama apa pun. Saya percaya pada Muslim,” ucapnya.
Baca Juga: Memiliki Acara Spesial Bersama Penggemar, Ternyata Ini Julukan Khusus Untuk Penggemar Aaron Ramsdale
