Dapat disimpulkan bahwa cara berhenti dari kecanduan pornografi adalah ibarat seperti akan ke Kota Tarim atau hanya sekedar ingin layaknya penduduk Tarim. Tidak harus menutup diri dari pergaulan namun konsisten melakukannya.
Amalan dzikir ‘Yaa Tarim Wa Ahlaha’ telah dibuktikan penulis beserta para pejuang hijrah lainnya agar mampu mengalahkan berbagai macam nafsu yang datangnya dari syetan.
Lakukan dzikir tersebut setiap hari 100 kali dzikir dan dukung dengan puasa sunnah serta amalan lainnya. Yang perlu digaris bawahi adalah para penduduk Tarim menghabiskan waktunya hingga lelah karena olah raga.
Baca Juga: Larangan Pembuangan Limbah Medis ke TPA Sebagai Aturan dari KLHK
Olah raga yang dimaksudkan adalah ibadah, semua orang sangat biasa menganggap hal itu. Bahkan tidak ada diantara mereka yang berkumpul untuk membahas suatu keburukan, apalagi masalah pornografi.***