Network
Oke Jambi – Banyak dari kalangan masyarakat yang tidak kuat menahan kantuk, sehingga setelah menyantap makanan sahur mereka tidur kembali. Padahal, kebiasaan tidur setelah makan sahur berbahaya untuk kesehatan tubuh.
Bulan Ramadhan membuat siklus tidur berbeda dibandingkan dengan hari biasanya. Saat puasa, umat muslim dianjurkan bangun lebih awal untuk melakukan sahur. Karena siklus tidur yang berubah, banyak orang memilih tidur setelah makan sahur.
Kebiasaan tidur setelah makan sahur ternyata dapat membahayakan kesehatan tubuh. Sistem pencernaan memerlukan setidaknya tiga jam untuk mengolah makanan sampai menjadi sari makanan.
Baca Juga: Ibu Hamil Boleh Berpuasa, asal Perhatikan Hal Penting Ini
Selama tidur, hampir seluruh fungsi tubuh berhenti bekerja kecuali jantung, otak, dan paru-paru. Sehingga, makanan tidak bisa dicerna apabila langsung tidur setelah makan sahur.
Bahaya Tidur setelah Sahur
Dede Nasrullah, seorang pakar kesehatan menjelaskan, ada beberapa hal yang harus diwaspadai sebagai akibat dari kebiasaan tidur setelah sahur.
1. Terjadi refluks asam Gastro-Esophageal Reflux Disease (GERD).
Saat tidur akan terjadi kelonggaran klep lambung sehingga menyebabkan asam lambung dalam perut mengalir balik ke bagian kerongkongan. Kemudian akan terjadi panas di dada, tenggorokan panas, mual, bersendawa, mulut pahit sebagai gejala refluks.
“Untuk mencegah hal tersebut kita bisa menunggu setidaknya tiga jam sehingga makanan tersebut dapat diolah secara sempurna,” jelas Dede dikutip dari website Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS), Sabtu, 25 Maret 2023.
Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Tubuh saat Jalani Puasa di Musim Pancaroba
