3. Obesitas: Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah, memperburuk varises.
4. Penggunaan sepatu hak tinggi: Menggunakan sepatu hak tinggi secara terus-menerus dapat mengganggu aliran darah dan menyebabkan varises.
5. Faktor genetik: Riwayat keluarga dengan varises dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi tersebut.
Gejala varises dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan kondisi tersebut. Beberapa gejala yang umum meliputi:
1. Bengkak pada kaki atau pergelangan kaki.
2. Rasa pegal atau berat pada kaki.
3. Nyeri atau ketidaknyamanan pada kaki setelah berdiri atau duduk dalam waktu lama.
4. Munculnya urat-urat berkelok atau bercabang yang terlihat di permukaan kulit.
Untuk mengatasi varises, terdapat beberapa langkah yang dapat dilakukan:
1. Menggunakan kaus kaki kompresi atau stocking: Kaus kaki khusus ini membantu meningkatkan aliran darah dari kaki ke jantung, mengurangi gejala varises, dan mencegah pembuluh darah semakin melebar.
2. Menghindari posisi duduk atau berdiri dalam waktu lama: Mengubah posisi secara teratur, mengangkat kaki, atau berjalan-jalan singkat dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah.
3. Mengelola berat badan: Menjaga berat badan yang sehat dapat mengurangi tekanan pada pembuluh darah dan memperbaiki gejala varises.
4. Berolahraga secara teratur: Melakukan olahraga dengan lembut seperti berjalan kaki, berenang, atau bersepeda dapat membantu memperkuat otot-otot kaki dan meningkatkan sirkulasi darah.