Panah – panah beracun menghujani tubuhnya
Ia roboh dengan kantong air di antara gigi – giginya
Anak panah lain menyobekkan kantong airnya
Tongkat besi membelah kepalanya
Ia menangis bukan karena luka – luka parah di tubuhnya
Ia menangis karena gagal menghantarkan air untuk panutannya
Ruhnya yang suci terbang ke langit diantarkan seruan:
“Alaika minni salam Aba Abillah “