Sederhananya, jika kita menggantungkan harapan kita dan terobsesi dengan hal-hal di luar kendali kita, kita harus siap-siap untuk kecewa dan menyambut kedatangan pasukan emosi negatif lainnya.
Filsafat kuno ini masih sangat relevan dengan kehidupan kita saat ini, apalagi dengan cepatnya arus informasi yang bisa saja membuat kita menjadi stres dan gila jika tidak kita kendalikan.
Dalam Filsafat Stoa, bahagia bukanlah hadirnya emosi positif, namun bahagia adalah tidak adanya emosi negatif.