Serat memiliki peran penting dalam mencegah sembelit karena dapat meningkatkan volume tinja dan menyerap air, sehingga memudahkan pengeluaran sisa makanan dari tubuh. Dengan demikian, usus kita menjadi lebih bersih dan sehat. Selain itu, mengurangi konsumsi daging merah, makanan yang digoreng, sosis, dan daging asap juga sangat dianjurkan.
2. Minum air putih yang cukup
Selain untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi, minum air putih juga memberikan manfaat bagi kesehatan pencernaan. Disarankan untuk minum setidaknya 8 gelas air putih setiap hari atau sekitar 2 liter. Konsumsi juga makanan yang mengandung banyak air, seperti semangka, tomat, selada, dan seledri.
3. Rutin berolahraga
Lemak berlebih dalam tubuh dapat meningkatkan risiko kanker usus. Oleh karena itu, penting untuk menjaga persentase lemak tubuh agar tetap ideal. Salah satu cara yang efektif adalah dengan rutin berolahraga. Olahraga dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otot-otot dalam sistem pencernaan, sehingga makanan dapat bergerak dengan lebih cepat dan efisien melalui saluran pencernaan.
4. Mengonsumsi makanan probiotik
Menambahkan makanan yang mengandung probiotik juga merupakan cara yang efektif untuk membersihkan usus kotor. Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Makanan seperti yogurt, kimchi, acar, dan makanan fermentasi lainnya mengandung probiotik yang bermanfaat bagi keseimbangan flora usus.
5. Mengonsumsi obat pencahar
Selain perubahan gaya hidup, mengonsumsi obat pencahar juga dapat menjadi pilihan dalam membersihkan usus yang kotor. Jika sembelit mulai mengganggu aktivitas sehari-hari, tidak ada salahnya mencoba obat pencahar untuk membantu mengeluarkan kotoran yang sudah menumpuk.
Obat pencahar bekerja dengan menarik air ke dalam usus, sehingga kotoran lebih mudah dikeluarkan. Namun, penggunaan obat pencahar harus dilakukan dengan hati-hati, karena dapat menyebabkan dehidrasi.