Allah Jadikan Ummat Nabi Musa yang Seperti Ini Menjadi Monyet, Sekarang Masih Terjadi, Panik Ngga?

- 27 Agustus 2021, 10:25 WIB
Ilustrasi monyet
Ilustrasi monyet /acurat.co

OKEJAMBI.COM – Cerita Risalah Nabi Musa tercantum secara lengkap dalam kitab Qishashul Anbiya karya Alma’arif. Namun ada kisah yang jarang diketahui tentang ummatnya yang berubah menjadi kera.
Kisah dimuali dengan ummat Nabi Musa kebanyakan bekerja menangkap ikan. Allah memberi mereka dengan ikan yang banyak. Setiap hari Sabtu keluarlah ikan besar- besar ke pinggir laut, tetapi pada hari yang lain tidak seperti itu.

Baca Juga: Yakin Memiliki Banyak Teman? Habib Muhammad bin Anies Shahab Ungkap Jumlah Teman yang Sebenanya

Ummat Nabi Musa ternyata tidak rela jika rezeki hari itu dibiarkan begitu saja, sedangkan hari itu hari yang besar bagi ummat yang beriman kepada Allah, yang jika dibandingkan hari Sabtu ibarat hari Jum’at untuk sekarang. Dimana seluruh ummat wajib mengerjakan ibadah shalat Jum’at.

Besar dosanya di sisi Allah apabila ummat Islm meninggalkan Jum’atnya, kecuali jika ada halangan tertentu yang boleh untuk meninggalkan. Demikian hari Sabtu dizaman Nabi Musa yang harus mereka gunakan untuk beribadah kepada Allah.

Baca Juga: Meski Harus Karantina Positif Covid-19, Daniel Grassl Tetap Latihan Untuk Final Ice Skating Italia

Orang- orang Israil membuat cara lain yaitu dimana mereka tidak boleh menangkap ikan dihari Sabtu, mereka membuat penangkap ikan pada hari yang lain. Maka jika datang hari Sabtu di mana ikan-ikan besar telah kelihatan di pinggir-pinggir pantai dan masuk ke dalam perangkap mereka masing-masing, dan bukan main girang hati mereka melihatnya.

Akhirnya mereka tetap di pinggir laut melihat ikan-ikan masuk dalam perangkapnya dan tidak jadi beribadah kepada Allah. Keadaan yang demikian sama saja dengan melanggar hukum Tuhan yang akhirnya mereka disumpahi menjadi kera, maka jadi keralah mereka itu.

Baca Juga: Dasar-dasar Bahasa Jerman Seputar Perkenalan dan Ucapan Penghormatan

Firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 65-66 yang artinya: Sesungguhnya telah Kami ketahui di antara orang-orang yang melanggar peraturan pada hari Sabtu. Berkata Kami: “Jadi keralah kamu yang sehina – hinanya.”

Halaman:

Editor: Anisa Nabilah Hidayati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x